Loading...
Monday, 28 November 2011

Mengganti RAM pada Toshiba Satellite U205

Hola! Kali ini saya mau menunjukan cara mengganti RAM pada laptop Toshiba Satellite U205. Check this out :)

Alat yang dibutuhkan:
1. Obeng (+) yang berukuran 00 dan 0. Jika tidak tahu, cukup di kira-kira aja apakah nantinya obeng yang anda miliki bisa membuka baut pada tutorial dibawah ini. Oh iya, siapkan juga obeng (-) ukuran 1.0 atau 1.3.
2. Laptop (ya iyalaaaah, masa' kerupuk?). Laptop yang saya miliki merupakan seri Toshiba Satellite U205-S5034.
3. 2 keping RAM size masing-masing 1 GB jenis DDR2-SDRAM Sodimm PC-5300. Pada kali ini saya menggunakan RAM merk V-Gen karena tergolong murah, mudah didapat serta berkualitas lebih bagus dengan merk RAM lainnya. :)



Step 1
Jika laptop terhubung dengan soket listrik/ ac adapter, cabut terlebih dahulu. Lalu jangan lupa cabut batre. Cara mencabut batre cukup mudah, kamu balikan laptop lalu lihat ada kunci penahan di kiri dan kanan dekat batre. Di kunci kanan atau kunci nomor 1, kamu geser ke kanan hingga mentok atau tidak kembali ke posisi semula, setelah itu kamu geser kunci kedua atau kunci kiri dan tahan dengan jari kamu, sambil kamu menahan kunci tersebut kamu tarik batre keluar, gunakan celah yang ada diatas batre. Agar lebih jelas, lihat gambar dibawah ini.

Hasil akhirnya akan seperti dibawah ini


Step 2
Lepaskan panel hitam yang ada diatas kibor. Caranya, cungkil kedua celah (lihat tanda merah di gambar bawah) yang ada diatas panel dengan obeng (-) kemudian angkat/lepaskan secara perlahan hingga terbuka. Hati-hati saat melepaskan panel tersebut karena dia terbuat dari plastik sehingga sangat mudah patah (seperti yang saya lakukan :( )


Step 3
Setelah panel terbuka, lepaskan kedua baut yang menahan kibor. Simpan baut dengan benar, jangan hilang, apalagi ampe tertelan, tercium, atau digondol kucing.

Step 4
Angkat bagian atas kibor secara perlahan dan posisikan dalam keadaan berdiri alias bagian bawah kibor tetap pada tempatnya, jangan mengangkat kibor sembarangan atau ditarik seluruhnya karena ada kabel fleksibel yang sangat tipis kaya plastik yang menghubungkan kibor dan mainboard. Kabel fleksibel ini berada di kiri bawah, tepat dibawah tombol Fn dan Alt sebelah kiri. Tahan kibor dengan menggunakan buku kamus atau benda tebal lainnya, jangan sampe terlalu miring ke kanan atau kekiri, miring sedikit sih tidak apa-apa, yang penting masih berdiri tegak. Klo ada temen, gunakan bantuannya untuk menahan kibor agar tetap berdiri soalnya repot klo ditahan pake tangan sendiri :/

Setelah beres berkutat dengan kibor dan kibor sudah terbuka, kamu lihat ada panel penutup dari besi yang dikunci dengan dua buah baut (lihat gambar diatas), disitulah lokasi operasi kita. Buka kedua baut dan simpan dengan benar lalu buka panel. Voila. itulah RAMnya. RAM yang disebelah kanan disebut RAM A dan yang disebelah kiri disebut RAM B.


Step 5
Masing-masing RAM dikunci dengan 2 buah kunci, untuk melepaskan RAM, kamu harus menekan kunci ke arah kanan dan ke arah kiri dengan bersamaan. Contoh, untuk melepaskan RAM A, kamu menekan/mendorong kunci kanan ke kanan dan menekan/mendorong kunci kiri ke kiri, lakukan secara bersamaan sehingga RAM terangkat dengan sudut kemiringan 45 derajat. Lakukan hal yang sama kepada RAM B.

Jika sudah terangkat miring, tarik RAM secara perlahan sesuai dengan sudut kemiringannya, jangan tarik terlalu keatas karena beresiko mematahkan kuningan RAM.


Step 6
Setelah RAM lama terlepas, masukan RAM yang baru, masukan RAM dengan posisi sama seperti saat RAM hendak dilepas atau posisi miring 45 derajat kemudian dorong RAM kedalam hingga hampir seluruh kuningannya masuk.

Setelah itu, tekan RAM kebawah secara perlahan hingga terkunci dan kedua penguncinya berbunyi "klik!"

Lakukan hal yang sama untuk sisi RAM lainnya pastikan RAM berada di posisinya dengan kokoh.


Step 7
Tutup RAM dengan penutupnya, kencangkan bautnya. Kemudian taruh kibor seperti semula dan kencangkan dengan bautnya. Jangan lupa pasang panel hitamnya seperti semula dengan cara ditekan. Terakhir, pasang batrenya. Cukup dorong batre ke tempatnya dan berbunyi "klik" yang berarti terkunci.
Nyalakan laptop dan masuk BIOS, jika tidak tahu, tekan Esc ketika laptop dinyalakan kemudian ada perintah untuk menekan F1 untuk masuk BIOS.
Nah, jika berhasil maka komputer anda akan segera mendeteksi RAM yang baru dipasang.
Selamat! :)


Q&A

Q: Kenapa ganti sendiri dan ga minta bantuan service center?
A: Pertama, karena service center selalu memasang harga RAM lebih mahal. Kedua, mereka cenderung hanya menggunakan 1 merk RAM saja. Dan yang ketiga, jika bisa sendiri kenapa harus minta bantuang orang lain? :)

Q: Kok cara diatas berbeda ketika saya mencobanya pada laptop saya? Laptop saya merk blablabla
A: Setiap laptop memiliki cara tersendiri dan lokasi RAM pun bisa sama atau berbeda antar laptop. Bahkan yang satu merk seperti Toshiba pun belum tentu sama caranya dengan cara diatas. Namun, pada umumnya, cara untuk melepaskan dan memasang RAM ketempatnya cenderung sama karena bentuk kuncinya juga sama.

Q: Lho? Kok pake PC5300? Emang bisa? saya baca buku manualnya HARUS pake PC4200 tuh.
A: I dunno, pada awalnya saya sendiri tidak tahu klo laptop ini HANYA men-support RAM dengan module PC4200. Saya hanya asal beli, yang penting jenis RAMnya sama yaitu DDR2 Sodimm. Saya sendiri baru tahu fakta tersebut akhir-akhir ini padahal udah diganti sejak beberapa tahun yang lalu. Meskipun menggunakan module yang tidak sesuai, laptop saya bisa berjalan seperti biasanya :)
Tetapi, saya tidak menyarankan anda untuk membeli RAM dengan module lebih dari PC4200, sebaiknya ikuti saja petunjuk dan keterangan di buku manual. Jika memaksa menggunakan PC5300 maka saya tidak bertanggung jawab apabila module tersebut cocok untuk laptop anda.

Q: Umm boleh ga pake RAM dengan size lebih dari 2 GB? Rencananya saya mo pake RAM 4GB (2x2GB).
A: Sekali lagi, baca buku manualnya, beberapa laptop membatasi besarnya RAM. Khusus untuk laptop saya ini hanya mensupport RAM hingga 4GB. Ketika ditambah lebih dari itu maka mainboardnya biasanya menolak (meskipun belum pernah saya coba). Jadi, baca dulu ya buku manualnya :)

Q: Damn! Saya nambah RAM jadi 4GB kok malah kedetek cuma sekitar 3GB?
A: Anda pake sistem operasi untuk arsitektur prosesor jenis apa? Jika anda menggunakan sistem operasi 32bit, katakanlah Windows XP 32bit, maka sistem operasi anda tidak akan bisa mendetek RAM >= 4GB. Untuk mensupport RAM >= 4GB maka anda harus menggunakan sistem operasi 64bit. Saat ini, semua sistem operasi menyediakan versi 64bit. Tapi ada yang harus diingat, untuk menggunakan sistem operasi 64bit maka anda harus menggunakan prosesor berarsitektur 64 bit juga :)

PERINGATAN!!
Saya tidak bertanggung jawab jika terjadi kerusakan terhadap laptop/hardware anda kelalaian diri anda sendiri. Saya selalu menggunakan cara diatas untuk mengganti RAM atau melepas RAM ketika hendak membersihkan jeroan laptop milik saya.

[Sapapun boleh copy-paste semua artikel di blog ini. Ndak perlu minta ijin dan saya ga rewel harus dicantumkan sebagai sumber. Dicantumkan sebagai sumber yaa bersyukur, ga dicantumkan juga ga apa-apa. :)]

1 komentar:

  1. bg mau tanya ni>>
    klw cara install laptop toshiba U205 lewat USB gimana caranya .

    ReplyDelete

 
TOP