Instagram tumbuh cepat menjadi platform sosial utama bagi brand untuk membangun awareness. Data yang baru saja dirilis
menunjukkan bahwa lebih dari 200 juta pengguna aktif Instagram berbagi
60 juta foto setiap harinya yang menghasilkan 1.6 miliar likes. Bahkan, Business Insider melaporkan bahwa pengguna di US menghabiskan delapan miliar menit sebulan menggunakan Instagram. Dengan banyaknya orang scrolling dalam aplikasi ini, ada banyak kesempatan bagi brand untuk meningkatkan visibilitas dan mempertahankan eksistensi dengan customer.
Akan tetapi, lebih dari 70 persen dari brand yang paling dikenal
sedang berjuang untuk mendapatkan perhatian di Instagram. Dan, ini tidak
hanya berbicara tentang jumlah likes yang mereka dapat atau seberapa besar total following mereka: ini tentang menarik fans yang sudah di-engage dan meningkatkan loyalitas customer. Dengan penggunaan Instagram yang tinggi, bagaimana anda membedakan diri anda dari keramaian sosial media ini?
Berikan pesan yang jelas dan singkat
Ingatlah bahwa customer di sosial media adalah informasi yang
paling responsif, relevan dan tertarget. Sederhanakan marketing di
Instagram anda dengan fokus pada hashtag yang spesial untuk kampanye anda agar mudah ditemukan orang. Dengan hashtag, pengguna merasa terhubung antara satu sama lain dan brand dengan menggunakan topik yang terpadu. Follower cenderung ingin melibatkan diri ketika mereka merasa orang lain juga tertarik pada hal yang sama.
Gunakan Instagram sebagai alasan untuk melangkah keluar zona nyaman
dari jargon-jargon marketing yang terkenal. Alangkah lebih baik jika
anda menambahkan keterangan singkat ke postingan anda yang akan menarik
rasa penasaran orang. Victoria Secret mempunyai contoh hebat dalam
pendekatan ini:
Brand ini memasukkan keterangan yang menarik dengan hashtag aneh
yang melengkapi postingan mereka dan mengajak pengguna untuk menjelajahi
dan melibatkan diri dalam kampanye ini. Walaupun perusahaan anda tidak
terkenal seperti yang lain, ada banyak cara menarik untuk memulai
perbincangan tentang brand anda.
Bekerja sama dengan “Pemain Besar” untuk mendapatkan inspirasi
Jika anda kekurangan inspirasi, ada baiknya anda bekerja sama dengan
brand yang lebih besar di Instagram untuk membantu anda menemukan ide
baru. Sebagai contoh, Michael Kors melakukan kampanye besar-besaran di
Instagram selama Fashion Week Mercedes Benz di bulan Februari. Ini
adalah acara yang dikenal secara internasional, dengan banyak nama
desainer besar berkompetisi untuk mendapatkan perhatian, tetapi brand
Kors berhasil mendapatkan hampir 50.000 follower Instagram baru di minggu itu dengan kampanye hashtag #AllAccessKors.
Di saat banyak desainer memposting barang dari koleksi terbaru mereka
di Instagram, Kors melakukan hal yang berbeda untuk menjangkau
pengguna. Timnya menggunakan social content marketing dan membangun brand awareness ke level
selanjutnya. Pengguna Instagram tidak hanya bisa melihat sekilas dari
produksi eksklusif dalam acara ini, seperti model di belakang panggung
dan artis yang duduk di bangku terdepan, tetapi juga melihat dari dekat
koleksi yang terbaru Kors di penghujung tahun 2014.
Biarkan customer menjadi pusat perhatian
Setelah anda berhasil mendapatkan follower Instagram yang
tinggi, makan semakin sulit untuk tetap membuat mereka terlibat dalam
Instagram anda. Jadi, bagaimana anda melanjutkan perjalanan dengan follower anda ini? Dengan sosial media, ada waktu yang cukup singkat agar follower bisa
bertahan dalam segi konten apapun, terutama mereka yang datang karena
diri mereka sendiri, orang-orang cenderung mudah bosan. Sebagai brand,
anda tidak cukup hanya dengan menunjukkan gambar produk saja. Anda juga
harus bisa mendapatkan perhatian mereka dengan menggunakan user generated content.
Pastikan untuk jangan terlalu sering mengganti konten yang fokus ke brand menjadi konten yang fokus ke customer. Perhatikan apa yang membuat follower anda
tertarik dan buat foto anda menjadi relevan di mata mereka. Ajak mereka
untuk mengirimkan gambar yang menampilkan produk anda untuk diposting
di Instagram anda. Memberikan customer sedikit perhatian akan berguna dalam jangka panjang untuk lebih melibatkan mereka secara aktif dalam Instagram anda.
Apapun bisnisnya, apakah itu perusahaan kecil ataupun besar dan
dikenal banyak orang bisa dengan mudah memanfaatkan Instagram untuk
mengadopsi transparansi budaya perusahaan dan mendorong perbincangan
dari customer. Follower anda akan langsung memberikan anda
hadiah berupa hubungan yang berharga yang membangun brand dan membuat
anda relevan di hadapan follower.
Sumber: socialtimes.com
0 komentar:
Post a Comment